Menagih Janji Renovasi Gedung PKM!
alanbantik- Sejumlah kerusakan di gedung pusat kegiatan mahasiswa (PKM) kampus disorot oleh ketua unit kegiatan mahasiswa (UKM). Mereka menagih janji pimpinan agar segera melakukan renovasi.
Kerusakan di gedung PKM terjadi hampir di semua titik, seperti plafon bocor-bocor, lantai aula latihan terkelupas, kerusakan fasilitas toilet umum, hingga banyaknya ruangan di PKM yang tidak difungsikan, hanya menjadi gudang.
Plafon bocor dan Menjadi Aliran Air.
UKM Menagih Janji Renovasi
Ketua UKM Black Phanter Puji Ayu Lestari mengungkapkan, Wakil Rektor III Bagian Kemahasiswaan Prof Darussalam Syamsuddin sebenarnya pernah berjanji memperbaiki gedung PKM. Janji tersebut diungkapkan pada pelantikan lembaga kemahasiswaan tingkat Universitas yang digelar pada 2 Maret 2021.
“Besar harapan PKM dapat direnovasi secepatnya seperti yang sudah pernah direncanakan di awal tahun ini ketika pelantikan Ketua UKM sejajaran yang disampaikan langsung oleh bapak Warek lll,” kata Puji kepada alanbantik via WhatsApp, Selasa 19 Oktober 2021.
Data yang diperoleh alanbantik, renovasi gedung PKM sempat dilakukan pada Juni 2021 lalu, namun renovasi gedung tersebut tidak dilakukan secara menyeluruh sehingga perbaikan tersebut dinilai tidak cukup.
Kembali ke Puji, kondisi gedung PKM dalam kampus sebenarnya kurang memadai untuk kegiatan UKM saat ini. Dia mencontohkan lapangan atau aula latihan yang kini tidak lagi mengakomodir keperluan UKM.
“Masih kurang memadai ditambah hanya 1 lapangan dalam gedung yang terkadang masih bertabrakan dalam penggunaannya, meski sudah memiliki jadwal pemakaian,” tuturnya.
Lantai Retak di Lantai Dasar Gedung PKM UIN Alauddin Makassar.
Toilet Umum Juga Jadi Sorotan Utama
Selain aula latihan, toilet umum di gedung PKM juga menjadi sorotan utama. Sebab, fasilitas di tempat ini dianggap tak layak pakai.
“Walau yang kita tau WC di PKM itu sudah ada tapi menurut saya WC-nya sudah tidak layak pakai di mana wastafel keran airnya rusak, cermin kotor, lantai tidak terawat, bahkan tidak ada ember ataupun baskom serta timba yang memadai untuk pemakaian layaknya WC,” keluhnya.
Toilet yang Tak Terurus dan Sangat Kotor.
Sorotan serupa juga datang dari Ketua UKM Tapak Suci, Hajrah. Dia menilai aula dasar PKM berukuran sempit.
“Ada UKM olahraga seperti bulutangkis, taekwondo, bela diri ada 3, itu mi karena sempit ki juga di sini apalagi ada juga UKM lain yang latihan kek begini mi sekarang (sempit) sebenarnya jadwalnya kami, cuman karena UKM lain juga perlu latihan toh,” kata dia saat ditemui alanbantik pada Minggu 17 Oktober 2021.
Dia mengungkapkan,ruangan UKM Tapak suci sudah bocor, tepatnya pada bagian plafon ruangan. “Ada (bocor), bagian belakang juga (bocor),” katanya.
Seorang anggota UKM riset, keilmuan dan kemitraan masyarakat (Ritma), Nur Azizah turut buka suara. Dia menyoroti sejumlah ruangan kosong di gedung UKM. Mahasiswi ini berharap ruangan kosong tak terpakai tersebut dapat difungsikan.
“Memang harus direnovasi mulai dari catnya itu sudah mulai ada yang terlepas dan ada banyak juga ruangan di gedung PKM itu kosong, dan harusnya itu setelah direnovasi ruangan yang kosong dipergunakan untuk kepentingan UKM yang ada,” ungkap Azizah via WhatsApp, Selasa 19 Oktober 2021.
Lebih lanjut, Azizah mengungkapkan bahwa ruangan yang kosong hanya di jadikan gudang, sementara ruangan UKM yang ada di gedung PKM terbilang sempit.
“Di lantai dua dan tiga itu, di situ mi banyak ruangan kosong dan lebih baiknya itu ruangan kosong direnovasi dipergunakan UKM lain sebagai ruangan tambahannya karena setiap sekret (sekretariat) itu di PKM sempit ki bagi saya,” lanjutnya.
Gedung Mulai Retak dan Nampak Tak Terurus.
Wakil Rektor III soal Janji Renovasi
alanbantik telah mencoba menemui Wakil Rektor III bagian Kemahasiswaan, Prof Darussalam Syamsuddin mengenai janji yang ia lontarkan pada momen pelantikan lembaga kemahasiswaan beberapa waktu lalu. Namun yang bersangkutan tengah tak berada di ruangannya saat tim alanbantik berkunjung.
alanbantik juga mengkonfirmasi melalui pesan WhatsApp. Prof Darussalam lantas meminta tim untuk menemui Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan (AUPK), Alwan Suban.
Sementara itu, Alwan justru mengaku bila renovasi gedung PKM telah selesai “Sudah
selesai direnovasi di lantai dua tepatnya di aula pertemuan,” kata dia, Selasa 26 Oktober 2021.
Lebih lanjut, Alwan menyebut renovasi menyeluruh untuk gedung PKM sebenarnya tidak ada. Renovasi hanya diperuntukkan untuk ruang pertemuan di lantai dua gedung PKM.
“Tidak ada mi, itu dana yang diperlukan itu dana bantuan pusat, Rp 200 juta tapi hanya diperuntukan di lantai 2 itu di tempat rapat itu, ndak ada lagi yang lain itu saja,” katanya.
Ia kemudian menjelaskan alasan mengapa tidak diadakan renovasi menyeluruh untuk gedung PKM, yakni tidak ada anggaran karena pandemi COVID-19.
“Belum (renovasi menyeluruh) karena inikan COVID ini anggaran susah sekali baik dari pusat maupun dari sini,” tuturnya.
Meski saat ini belum direnovasi secara menyeluruh, Alwan juga berjanji bahwa pihaknya akan memprogram renovasi bila kondisi negara mulai membaik.
Dia juga menegaskan, rencana renovasi menyeluruh sudah ada, namun saat ini tidak memungkinkan karena sulitnya anggaran.
“Nanti kondisi negara sudah bagus, perekonomian sudah kembali membaik, kita akan programkan itu renovasi secara keseluruhan, sudah lama itu kampus mau dikerja itu,” kata Alwan.
Penulis:
Feni Melinda, Alya Warda, Andryan Gaffar (Reporter Magang)
Editor:
Tim Redaksi