Maksimalkan Kebersihan Area Wisuda, Pihak Kampus Kerahkan 39 Petugas Kebersihan

alanbantik – Sebanyak 39 petugas kebersihan dikerahkan Pihak kampus pada acara wisuda tahunan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar yang berlangsung selama 3 hari yaitu pada tanggal 12 hingga 14 September 2023. Langkah ini diambil sebagai tindak lanjut terhadap sampah yang berserakan di beberapa titik dalam kampus selama wisuda berlangsung.

Dari pantauan alanbantik di lokasi pada Kamis, 14 September 2022 sampah berserakan mulai dari sepanjang jalan memasuki pintu gerbang utama kampus hingga ke tenda-tenda pedagang bahkan sampai ke pelataran Fakultas sekitar area wisuda. Sampah didominasi oleh sampah plastik bekas makanan dan minuman para keluarga wisudawan maupun mahasiswa yang sekedar menikmati jajanan di area tersebut.

Tanggapan Kepala Cleaning Service Kampus
Kepala Cleaning Service, Anjas Dg. Mirang mengungkapkan bahwa pihak kampus mengerahkan sebanyak 39 orang petugas kebersihan untuk menetralkan area wisuda di beberapa titik.

“39 orang, bagian bagian anu saja wisuda saja tempat tempat lain kan tidak bisa di tinggalkan juga, jadi kita ambil lima lima orang dari setiap zona, disini itu ada 4 zona jadi 39 orang kita tempatkan memang disini khusus untuk wisuda,” ungkapnya saat di temui di area pedagang pada Kamis, 14 September 2023.

Ia melanjutkan 39 petugas kebersihan dikerahkan selama berlangsungnya wisuda bahkan melampaui jam kerja semestinya untuk memaksimalkan keberhasilan kampus.

“Wisuda 3 hari, jadi besok itu sudah kembali ke area masing masing jadi kita itu bersihkan disini sampai betul betul bersih, sampai sore memang, kan jam kerja kami itu sampai jam 3 (sore) tapi selama ada wisuda itu kita tinggal sampai habis magrib, sampai selesai,” lanjutnya

Anjas juga mengatakan pihak Pusat Pengembangan Bisnis (P2B) selaku penanggung jawab petugas kebersihan menghimbau para pedagang untuk tetap menjaga kebersihan area kampus selama pelaksanaan wisuda.

“ada, tetap ada (P2B), tapi nda anu juga kan mengerti juga masalah anunya toh, karna bukan penjual yang buang sampah tapi orang orang yang beli disitu yg buang sampah, kalo penjualnya adaji juga yang kumpul, ada yang punya inisiatif kumpul sendiri (sampahnya). Anuji waktu pertama itu mereka belum, belum ini belung ada yang ada inisiatifnya tapi masuk hari kedua hari ketiga itu sudah ada yang kumpul sendiri karna kita kasih tau,” jelas Anjas

Tanggapan Pedagang Emperan
Pedagang (tidak ingin disebutkan namanya) mengungkapkan bahwa, selama berjualan di area wisuda ia diwajibkan untuk membayar biaya sewa lapak dan kebersihan kepada pihak kampus sebanyak Rp 50.000,00 perhari.

“Lima puluh ribu per orang perlapak, katanya itumi uang lima puluh untuk permbersihan,”ungkapnya saat ditemui di sepinggir jalan area pintu I pada Kamis, 14 September 2023.

Lebih lanjut pedagang mengatakan uang yang diberikan tersebut terhitung selama tiga hari berjualan di area wisuda. Ia membenarkan adanya petugas kebersihan yang selalu melakukan pembersihan.

“Lima puluh ribu satu hari, satu setengah (Rp; 150.000,00) kan banyaki kuliat membersihkan, iya banyak baru baru nasapu tapi sebentar ada lagi yang baju kuning itu nabersihkan lagi,” Tutupnya.

Penulis: Ryla Febriyanti, Nadya Dwiyanti Alty, dan Muhammad Raihan Saleh (Reporter Magang)
Editor: Tim Redaksi