Ayah… anakmu sudah jadi mahasiswaTinggal di kota dan banyak marah bahayaMengejar cita-citaAgar tua tak hidup sengsara… katamu Sekarang ia tak mau cari amanKini iya jadi... Read More
Padahal baru sajaKemarin akan berganti esokNamun waktu seolah tersumbat dalam lajunyaNafasku seolah tertimbun lumpur Kembali kurajut sisa-sisa harapBersama sajakYang kusebut dengan puisi-puisi gelapKadang pula kusebut... Read More
Kutelentangkan kedua tangankuMenengadah sambil meramu padanyaMalam itu serasa beda dari malam sebelumnyaLagi dan lagi aku merajuk padanya Tuhan,Pada malam yang hangat dan kelam iniKusampaikan padamuTangisku... Read More
Foto-foto yang terpajang di dinding yang terbuat dari rotan seketika memunculkan rasa penasaran di hati Gunawan. Foto yang sudah kusam dengan pinggiran bingkai yang perlahan... Read More
Ku pasang erat di kakiku ibu, kaos kaki berwarna mocca milikmu. Ribuan orang menertawai ku, seraya menghina apa yang ku kenakan itu. Aku tak marah... Read More
Sudah lima hari Halimah terluntang-lantung di jalanan. Dengan tujuan yang masih belum dia ketahui mau kemana, dan bagaimana jalan hidupnya nanti. Sebuah kejadian di kampung... Read More
apabila telah ramai wajah-wajah dengan senyum paling tulus, itu artinya pesta besar akan di mulaiTerpampang megah di mana-manaAku temui di pohon-pohon,pinggiran trotoar bahkan jembatan penyebrangan... Read More
To my favourite mood,Ada banyak tanda tanya yang tak mampu kuselesaikanSaat dirimu hadir bersama keraguan yang kau ciptakanDengan degub yang tidak beraturanKita saling mencaci memutar... Read More
Langkah kakiku terdiamDalam genangan dan leburan air mataBercampur darah Negeri yang telah mati rasaAtas rasa-rasa yang tertindasHingga ibu pertiwi menangis dan mengeluh Genangan air mata... Read More
Kasih…Ingin kutanyakan sesuatu hal padamuTapi tolong dengarkan saja, tak usah kau jawabSekali lagi, dengarkan saja Kasih…Jujur, aku amat susah lupa akan hal indah yang tercipta... Read More