Ecological Justice Diangkat Dalam Tema PRJ Tahun Ini

alanbantik- Pekan Raya Jurnalistik yang akrab dengan singkatan PRJ merupakan kegiatan tahunan mahasiswa Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Kegiatan yang terus menerus menyita perhatian lebih di pagelarannya.

PRJ tahun ini kini mencuri perhatian lagi kala digelar di Nipah Mall, yakni sejak 3-5 Desember. Dengan persiapan matang, PRJ tahun in mengusung tema ‘Ecological Justice’.

Apa itu Ecological Justice?

Ecological Justice berarti Keadilan Lingkungan. Tema yang diusung ini merupakan salah satu gagasan yang hadir dari salah satu senior Jurnalistik yang kemudian dikembangkan oleh panitia. Dibanding kegiatan PRJ tahun-tahun sebelumnya, tema ini cukup mengundang banyak perhatian dari masyarakat Jurnalistik karena dianggap cukup berbeda dan out of the box.

Ketua Panitia Pekan Raya Jurnalistik 2021, Meriam Usman, menjelaskan alasan kuat dibalik tema Ecological Justice. Dia menyebut tema tersebut muncul karena adanya harapan perubahan besar bagi lingkungan.

“Ecological justice itu artinya keadilan lingkungan. Kenapa kita ambil yang seperti ini? Kita melihat realitas yang terjadi bagaimana kita membaca kondisi alam, kondisi di lingkungan kita bahwasannya kondisi yang kita lihat disekitar kita sudah agak buruk,” kata Meriam saat berbincang dengan reporter alanbantik, Rabu, 1 Desember 2021.

Dia menilai, realitas saat ini adalah tentang kerusakan lingkungan di mana-mana serta ketimpangan-ketimpangan. Dia mengungkap realitas ini banyak menghiasi kehidupan tapi jarang disadari.

“Nah mungkin anda bisa lihat di lingkungan anda, bagaimana kerusakan-kerusakan alam, bagaimana ketimpangan-ketimpangan yang terjadi, yang mengakibatkan dampak buruk dari manusia,” kata Meriam.

“Kemudian ecological itu sendiri merupakan sebuah perjuangan antargenerasi untuk mendapatkan sebuah keadilan lingkungan kembali agar lingkungan ini terhindar dari dampak dan ancaman-ancaman krisis yang akan menyerang manusia itu sendiri,” lanjut mahasiswi asal Bulukumba tersebut.

Pagelaran PRJ juga menyita perhatian dari birokrasi kampus. Tema keadilan lingkungan itu dinilai sebagai kemajuan kesadaran.

“Yang begini itu suatu kemajuan, suatu langkah yang maju bahwa rupanya mereka yang terlibat di PRJ ini lebih peduli kepada lingkungan dan itu merupakan isu yang paling penting dimasyarakat untuk sekarang ini,” kata Ketua Jurusan Jurnalistik, Muh. Nur Latif saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu Siang, 1 Desember 2021.

Nur Latif mengatakan, tema itu dapat menggugah rasa sebagai ajakan kepada masyarakat agar menjaga lingkungan, karena lingkungan merupakan bagian dari Manusia.

“Mari kita senantiasa perhatikan lingkungan, karena lingkungan itu adalah bagian dari kehidupan manusia dan tidak bisa kita lepaskan,” tambahnya.

Lantas apa yang membedakan PRJ 2021 dengan PRJ Sebelum-sebelumnya?

Selain tema yang tentunya khas, PRJ tahun ini juga diwarnai item baru yaitu vaksinasi dan launching buku Jurnalistik.

Pagelaran PRJ tahun ini juga turut menyita perhatian Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, yang juga membuka kegiatan ini.

Dinas Lingkungan Hidup Makassar, Aryati Puspasari Abady, Pembina Sintalaras UNM Achmad Yusran, perwakilan Walhi Sulsel, Muhammad Rizki, dan dari Artani.id, Ria Lestari B dan sejumlah aktivis lingkungan lainnya juga bakal ambil kegiatan dalam PRJ tahun ini.

Adapun item kegiatan PRJ 2021 yaitu Vaksinasi, Pameran Foto, Sharing Session, Talkshow, Diskusi Foto, Lomba Videografi, Launching Buku, dan Pentas Seni.

Penulis:
Rasmita, Nurhaslinda, Riski Risma (Reporter Magang)

Editor:
Tim Redaksi