Arunika Barrang Lompo Jadi Tema PRJ HMJ Jurnalistik Tahun Ini
Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar kembali menggelar Pekan Raya Jurnalistik (PRJ) sebagai agenda rutin tiap tahunnya. Arunika Barrang Lompo jadi tema tahun ini.
Arunika Barrang Lompo bermakna matahari terbit dari sebuah pulau padat penduduk yang ada di kota Makassar yakni pulau Barrang Lompo. Masyarakat di sana memulai semua aktivitas berlaut saat matahari akan terbit. Penyelam dan dunia taripang jadi fokus utama PRJ tahun ini.
PRJ tahun ini digelar di lokasi outdoor halaman FDK yang dilaksanakan selama tiga hari terhitung mulai tanggal 4 kemarin hingga tanggal 6 Desember 2023. Pembukaan yang berlangsung pada tanggal 4 Desember ini di buka langsung oleh Dekan FDK Prof. Abd. Rasyid Masri melalui prosesi pemotonangan pita sebagai simbol di resmikannya PRJ tahun 2023.
Adapun beberapa item kegiatan yang di hadirkan selama tiga hari yakni pameran foto, pelelangan foto, lomba foto, dialog yang membahas mengenai peran Jurnalis dalam menjaga ekosistem laut, Bedah Karya (Foto yang dipamerkan), pemutaran film dokumenter pulau Barrang Lompo, Sharing Session tentang film dokumenter tersebut, hingga panggung ekspresi untuk masyarakat Jurnalistik. Terakhir, PRJ ini juga dirangkaikan dengan milad Jurnalistik yang ke-18 tahun.
Pembicara yang dihadirkan pada PRJ tahun ini yakni wartawan dari mongabay.co.id Wahyu Chandra, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) kota Makassar Didit Hariyadi, Ketua Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sulawesi Selatan (Sulsel) Al Amin, Pewarta foto Radar Selatan Ismail Amin, dan salah satu Dosen FDK UIN Alauddin Makassar Hartina Sanusi.
Tanggapan Ketua Panitia
Ketua Panitia Pekan Raya Jurnalistik 2023 Zulkifli, menjelaskan bahwa hal yang menjadi ketertarikan sehingga diangkatnya tema Pulau Barrang Lompo karena memiliki penduduk yang paling padat di antara semua pulau yang ada di kota Makassar dan memiliki keunikan tersendiri.
“Merupakan salah satu pulau yang berada di kota makassar yang memiliki keunikan sendiri. Yang menjadi ketertarikan kami mengangkat tema pulau barrang lompo yang pertama pulau ini memiliki penduduk yang paling padat di antara semua pulau di kota makassar kemudian sumber daya taripang di pulau barrang lompo yang menjadi fokus utama ekonomi masyarakat disana. Kami tertarik untuk memperkenalkan kepada khalayak banyak bahwa ternyata ada loh pulau dengan fokus penghasilannya teripang,” ungkapnya saat di temui tim alanbantik pada Sabtu, 2 Desember 2023.
Zul juga menyatakan bahwa disinilah peran mahasiswa Jurnalistik untuk memperkenalkan sumber mata pencaharian masyarakat pulau yang tak banyak orang ketahui.
“Karena kami sebagai mahasiswa Jurnalistik ingin memperkenalkan kepada khalayak banyak bahwa terdapat salah satu pulau indah di kota makassar yang fokus mata pencariannya sebagai penyelam taripang selain menjadi seorang nelayan. Penyelam teripang memiliki daya tarik jurnalisme jika melihat proses penangkapan taripang,” tuturnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Tema kali ini berbeda dengan tema PRJ pada tahun-tahun sebelumnya.
“Jika PRJ tahun kemarin itu mengangkat tema mengenai ketimpangan sosial yang berfokus pada anak-anak di kota Makasar, nah tahun ini kami mengangkat tema mengenai sebuah pulau di kota Makassar yakni Barrang Lompo. Ini sungguh berbeda, namun satu yang tetap akan sama di PRJ kemarin, hari ini dan tahun depan yakni kami tetap mengutamakan unsur kejurnalistikan di dalam pengemasannya,” lanjutnya
Kifli mengungkapkan harapannya terhadap penyelenggaraan PRJ ini semoga dapat menjadi wadah mahasiswa Jurnalistik dalam berkarya.
“Harapan saya, PRJ tahun ini bisa menjadi wadah teman- teman untuk berkarya di dalamnya dan bisa mengekspos nama jurnalistik di luar sana,” tutupnya.
Tanggapan Ketua HMJ Jurnalistik
Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Jurnalistik 2023 Sulaeman menyoroti proses penangkapan taripang masyarakat Barrang Lompo yang menggunakan oksigen dari tabung kompresor.
“Beberapa sumber mata pencarian disana yang paling utama yaitu mereka turun ke laut menyelam untuk mendapat taripang dan penyelaman di sana itu mereka memakai oksigen dari kompresor,” ungkapnya saat di temui tim alanbantik pada Senin, 4 Desember 2023.
Lanjut ia juga menyampaikan harapannya terkait PRJ tahun ini dan untuk PRJ di tahun yang akan datang.
“Untuk PRJ tahun ini bagaimana segala sesuatunya bisa sukses selama 3 hari kedepannya, untuk PRJ tahun berikutnya harapanku bisa lebih megah lebih meriah lagi tapi bukan berarti saya bilang tidak meriah dan megah prj tahun ini,” tutupnya.
Tanggapan Pengunjung
Datang dari salah satu Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (Ikom) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Sadam, mengungkapkan bahwa PRJ Tahun ini dinilai terkonsep dan juga menarik.
“Terkonsep, kalo dari yang kuliat terkonsep memang dari hunting yang di lakukan disatu lokasi dan sesuai temanya memang dari PRJ, menarik karena cerita yang ia bawakan di fotonya dia bercerita tentang bagaimana kehidupan di suatu pulau barrang lompo yang dimana ya pendapatan terbesarnya mereka dari teripang,” ungkapnya saat di temui di lokasi PRJ pada Selasa, 5 Desember 2023.
Datang dari Mahasiswi Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) FDK, Salwa menyampaikan bahwa pengunjung yang datang lebih paham terkait tema PRJ yang di angkat karena foto yang dipamerkan.
“menarik sih soalnya ada beberapa foto yg di pajang di sini terus adaji dijelasin materinya lebih detailnya lagi supaya orang-orang bisa paham, terus selain itu ada jual jualan gitu kalo orang lapar singgah dulu,” tuturnya saat di temui di lokasi PRJ pada Selasa, 5 Desember 2023
Tanggapan Ketua Jurusan Jurnalistik
Ketua Jurusan Jurnalistik, Muh. Nur Latief mengungkapkan bahwa pengelaran PRJ tahun ini di nilai menjadi wadah bagi mahasiswa Jurusan Jurnalistik untuk terus mengembangkan dan menghasilkan kreativitas serta inovasi setiap tahunnya.
“PRJ ini sesungguhnya merupakan suatu aktivitas yang setiap tahun kita laksanakan oleh mahasiswa Jurnalistik tiada lagi maksudnya adalah untuk silaturahmi sebagai bentuk progres untuk mengetahui sejauh mana aktivitas mahasiswa Jurnalistik dari tahun ketahun yang dapat menghasilkan suatu kreativitas dan inovasi,” ungkapnya saat ditemui di ruanganya, pada senin, 4 Desember 2023.
Penulis: Ryla Febriyanti dan Ahmad Hayullah (Reporter Magang)
Editor: Tim Redaksi